
Identifikasi Rembesan Air Menggunakan Metode ADMT di Surabaya
Published: 7/28/2025
Mengungkap Sumber Rembesan Air di Surabaya dengan Metode ADMT
Dalam proses pembangunan dan perencanaan kawasan, pemahaman terhadap kondisi bawah permukaan tanah menjadi sangat krusial. Salah satu permasalahan yang kerap muncul di lingkungan urban seperti Surabaya adalah rembesan air tanah yang tak terduga. Jika tidak ditangani secara tepat, hal ini dapat mengganggu struktur bangunan hingga menghambat proses konstruksi.
Pada salah satu lokasi perubahan di Surabaya, tim survei kami melakukan investigasi geofisika menggunakan metode Audio Frequency Magnetotelluric (ADMT). Metode ini dipilih karena kemampuannya dalam mendeteksi anomali bawah permukaan secara non-invasif, cepat, dan efisien.
Apa Itu Metode ADMT?
ADMT (Audio Frequency Magnetotelluric) merupakan salah satu teknik geofisika yang memanfaatkan gelombang elektromagnetik alami untuk memetakan resistivitas bawah permukaan tanah. Teknik ini sangat efektif dalam mengidentifikasi keberadaan air tanah, zona jenuh air, maupun retakan atau rekahan batuan yang dapat menjadi jalur masuk rembesan air.
Tujuan Survei ADMT
Survei ini bertujuan untuk mengidentifikasi jalur migrasi air bawah tanah yang menyebabkan munculnya rembesan pada lokasi tersebut. Dengan melakukan pengukuran pada beberapa titik strategis, data resistivitas yang diperoleh dapat mengungkap lapisan-lapisan tanah, zona jenuh air, serta kemungkinan adanya rongga atau celah yang menjadi sumber rembesan.
Proses Survei di Lapangan
Dalam dokumentasi yang terlihat, tim kami tengah melakukan proses pengukuran dengan perangkat ADMT. Proses ini melibatkan:
- Penempatan sensor di permukaan tanah
- Kalibrasi alat sesuai frekuensi yang dibutuhkan
- Pengambilan data pada beberapa titik untuk membentuk profil bawah permukaan
Hasil dari survei ini akan dianalisis lebih lanjut untuk memberikan rekomendasi teknis bagi mitigasi permasalahan rembesan yang terjadi.
Mengapa ADMT Menjadi Solusi Unggul?
- Non-destruktif: Tidak perlu pengeboran atau penggalian besar
- Cepat dan efisien: Data dapat diambil dan diolah dalam waktu singkat
- Akurat: Mampu memetakan zona jenuh air dan rekahan tanah secara detail
Dengan pendekatan geofisika seperti ADMT, proses identifikasi masalah bawah tanah kini dapat dilakukan secara lebih cepat, efisien, dan presisi tinggi. Ini membuktikan bahwa pemanfaatan teknologi dalam dunia geoteknik dan geosains memiliki peran penting dalam menyukseskan proyek-proyek pembangunan di Indonesia.
📍 Lokasi: Surabaya, Jawa Timur
👥 Kolaborasi: Universitas Padjadjaran & Tim Survei Profesional